Disaat waktu berhenti...kosong...
Dimensi membutakan mata, memekakkan telinga
Lalu diri menjadi hampa
Saat paradigma dunia tak lagi digunakan untuk menerka
Sadarku akan hadirmu
mematahkan sendi-sendi yang biasanya tegak berdiri
Karena...
Sujudku pun takkan memuaskan inginku
Tuk haturkan sembah sedalam kalbu
Adapun kusembahkan syukur padamu ya Allah
Untuk nama, harta, dan keluarga yang mencinta
Dan perjalanan yang sejauh ini tertempa
Alhamdulillah...
Beri hamba kesempatan
Yang membuat hamba mengerti lebih baik tentang makna diri
Semuanya lebih berarti apabila dihayati
Jumat, 12 Juni 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar